Awal > Muhasabah Diri > Tidak Semudah Membalikkan Telapak Tangan
10.Oktober.2015

Tidak Semudah Membalikkan Telapak Tangan

0 Balasan / × Dilihat

Hm.. seperti yang tertulis dalam peribahasa Indonesia, bahwa tidak semudah membalikkan telapak tangan. Itu pula yang aku rasakan, itu pula yang aku alami.

Aku ingin begini dan begitu, aku janji ini dan janji itu. Dengan mudahnya terucap lewat mulutku. Tapi nyatanya tidak semudah seperti berucap, tidak semudah membalikkan telapak tangan. Tidak mudah untuk meraihnya.

Banyak hal menghalangi apa yang diharapkan, apa yang dicitakan, dan apa yang dijanjikan. Namun kebanyakan karena kelemahan diri. Lemah karena malas, lemah karena bodoh, lemah karena tidak percaya diri, dan berbagai faktor lainnya.

Akibatnya aku jadi banyak berhutang budi, banyak berbohong karena belum bisa membuat nyata janji yang telah terucap. Ah, aku sungguh malu, aku ingin meminta maaf kepada seluruh orang yang telah percaya padaku namun malah mengecewakannya. Aku ingin membalas segala kebaikan mereka lewat usahaku menggapai segala harapan yang telah terucap.

Menyedihkan. Tapi ini telah terjadi, mau apalagi nasi sudah menjadi bubur. Aku harap dan aku akan berusaha menggapainya. Kalau menurut Naruto, "Aku tidak akan menarik kata-kataku, karena ini jalan ninjaku."

Lewat ini pula sarana muhasabah diriku, untuk lebih giat berusaha, untuk lebih yakin terhadap kuasaNya, dan untuk lebih berhati-hati dalam berucap dan berjanji.

Semoga ALlaaH hadirkan kepadaku jalan yang diridhaiNya.

Ditulis oleh De23
Pada Sabtu, 6:37 pm

Belum ada balasan untuk "Tidak Semudah Membalikkan Telapak Tangan"